Berita

Anggota Komisi III DPR RI Ini Menilai Kejagung RI Hanya Jadi Alat Kekuasaan

Senin, 14 Juni 2021 - 16:26
Anggota Komisi III DPR RI Ini Menilai Kejagung RI Hanya Jadi Alat Kekuasaan Anggota Komisi III DPR RI Arsul Sani. (FOTO: Dok. TIMES Indonesia)

TIMES SERANG, JAKARTA – Anggota Komisi III DPR RI Fraksi PPP Arsul Sani menyoroti kinerja Kejaksaan Agung (Kejagung RI). Ia menilai, Kejagung RI terkesan hanya jadi alat kekuasaan dalan melakukan penegakan hukum.

Demikian disampaikan Arsul Sani dalam rapat kerja Komisi III DPR RI bersama Jaksa Agung di Gedung MPR/DPR RI, Jakarta, Senin (14/6/2021).

"Kejaksaan Agung jadi, dalam tanda kutip, tidak lagi murni jadi alat negara yang melakukan penegakan hukum tapi juga jadi alat kekuasaan dalam melakukan penegakan hukum," ucap Arsul.

Arsul tidak menyebut secara spesifik terkait kritik yang menyebut Kejagung RI hanya jadi alat kekuasaan dalam melakukan penegakan hukum.

"Ini kritik yang cukup luas," imbuh Arsul. 

Arsul menjelaskan Kejaksaan Agung sudah mengeluarkan Pedoman Jaksa Agung Nomor 3 Tahun 2019 tentang Tuntutan Pidana Perkara Tindak Pidana Umum.

Namun, Arsul masih melihat adanya disparitas dalam penuntutan terkait perkara tindak pidana umum tersebut. Menurutnya, disparitas kerap terjadi dalam perkara yang berkaitan dengan hal kebebasan berekspresi atau hak berdemokrasi.

Arsul kemudian mencontohkan kasus yang dialami oleh orang yang memiliki pandangan politik yang bersebrangan dengan pemerintah, seperti kasus Habib Rizieq Shihab, Syahganda Nainggolan, hingga Ratna Sarumpaet.

"Coba kita lihat kalo posisi politiknya tidak berseberangan dengan pemerintah, katakanlah soal perkara petinggi Sunda Empire Nasri Banks, Ratna Ningrum, Ki Agung Rangga Sasana itu tuntutannya 4 tahun," imbuh Anggota Komisi III DPR RI ini terkait kinerja Kejagung RI (*)

Pewarta : Hasbullah
Editor : Faizal R Arief
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Serang just now

Welcome to TIMES Serang

TIMES Serang is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.